Bagi  anda yang suka browsing tentunya penggunaan internet menjadi sesuatu  yang tidak bisa dipisahkan. Apalagi jika hal tersebut menyangkut  pekerjaan. Misal untuk cek email, update blog, mencari informasi dan  lain sebagainya. Jika koneksi internet anda sudah broadband, 3G dan  sekelasnya mungkin tidak terlalu bermasalah (bukan berarti tidak ada  masalah sama sekali lho…). Namun jika koneksi internet anda masih  menggunakan dial up apalagi masih menggunakan GPRS dari HP sebagai  modemnya, anda terpaksa harus sedikit bersabar dengan koneksi internet  yang “lemot” bagaikan bekicot heeeeee……….Pada postingan kali ini saya akan bahas cara mempercepat Koneksi Internet dengan tweak registry pada komputer kita dan tweak konfigurasi browser Mozilla Firefox. Mudah-mudahan dengan  tips dan trik berikut ini koneksi internet yang kita gunakan sedikit menjadi lebih baik.
Ada beberapa settingan yang harus dirubah  di registry komputer kita, seperti Setting Shared Folder dan boot jika komputer kita terhubung dengan  jaringan komputer lain, setting file temporary pada browser, Cache DNS, mengurangi Bandwidth Update Windows dll. Kali ini yang akan kita lakukan adalah Optimalisasi DNS Lookup.   Ini adalah salah satu cara untuk meningkatkan atau mempercepat koneksi  internet, dan untuk mengubahnya kita bisa menggunakan software TCP/IP Optimizer. Namun kali ini yang akan kita lakukan adalah dengan tweak registry yang ada di komputer kita (tanpa software).
Caranya :
- Klik menu Start > Run
 - Pada kotak dialog Run ketikkan regedit, lalu klik OK.
 
- Sekarang kita cari alamat registry ini : HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\Current ControlSet\Services\Tcpip\ServiceProvider.
 - Setelah kita berada di direktori ServiceProvider ubah nilai-nilai dibawah ini semuanya menjadi 1.
- DnsPriority=1
 - HostsPriority=1
 - LocalPriority=1
 - NetbtPriority=1
 
 - Tutup registry restart komputer.
 
=== Tweeking Firefox ====
Peringatan !!! :  Saya tidak menyarankan anda untuk melakukan cara ini jika anda belum  mahir betul. Tweaking ini sendiri sebenarnya dikeluarkan oleh pengembang  firefox jadi tidak sembarang tweaking, namun jika anda berani mencoba  resiko ditanggung sendiri yaaa kalau anda salah memasukkan nilainya,  karena setelah tweaking tidak ada opsi/menu untuk mengembalikan  settingan default firefox,  untuk mengembalikan ke default harus  dilakukan secara manual atau harus install ulang Mozilla Firefoxnya.  Jadi jika anda berani melakukannya tolong dicatat satu persatu semua perubahan tweaking yang anda lakukan.
- Ketik : “about:config” tanpa tanda petik di firefox anda kemudian enter.
 - Akan keluar peringatan seperti ini :
 
- Klik Saya berjanji akan berhati-hati, setelah itu akan keluar sebuah settingan untuk tweaking firefox.
 
- Untuk merubahnya, klik 2 kali pada masing-masing nama pengaturan dan masukkan data perubahannya.
 - Jika data dibawah tidak terdapat dalam settingan default firefox, klik kanan pilih New. Untuk data berupa angka, pilih Integer, untuk true/false pilih Boolean.
 
I. Untuk pengguna Dial Up
- Set “browser.cache.disk_cache_ssl : true”
 - Set “browser.xul.error_pages.enabled : true”
 - Set “network.http.max-connections : 32?
 - Set “network.http.max-connections-per-server : 8?
 - Set “network.http.max-persistent-connections-per-proxy : 8?
 - Set “network.http.max-persistent-connections-per-server : 4?
 - Set “network.http.pipelining : true”
 - Set “network.http.pipelining.maxrequests : 8?
 - Set “network.http.proxy.pipelining : true”
 - Set “plugin.expose_full_path : true”
 - Set “signed.applets.codebase_principal_support : true”
 - Set “content.interrupt.parsing : true”
 - Set “content.max.tokenizing.time : 3000000?
 - Set “content.maxtextrun : 8191?
 - Set “content.notify.backoffcount : 5?
 - Set “content.notify.interval : 750000?
 - Set “content.notify.ontimer : true”
 - Set “content.switch.threshold : 750000?
 
- Set “network.http.pipelining : true”
 - Set “network.http.proxy.pipelining : true”
 - Set “network.http.pipelining.maxrequests : 64?
 - Set “nglayout.initialpaint.delay : 0?
 
- Set “network.http.max-connections : 64?
 - Set “network.http.max-connections-per-server : 21?
 - Set “network.http.max-persistent-connections-per-server : 8?
 - Set “network.http.pipelining : true”
 - Set “network.http.pipelining.maxrequests : 100?
 - Set “network.http.proxy.pipelining : true”
 - Set “nglayout.initialpaint.delay : 0?
 
- Ctrl+Enter, ini untuk membuka domain yang menggunakan .com. caranya adalah ketikkan nama domainnya saja (tidak perlu menambahkan “http://www” dan akhiran .com) kemudian klik ctrl+enter. Contohnya, jika kita ingin membuka “http://www.google.com” jadi ketiklah “google” tanpa tanda petik yaaa kemudian klik ctrl+enter.
 - Shift+Enter, ini untuk membuka domain yang menggunakan .net. caranya adalah ketikkan nama domainnya saja kemudian klik shif+enter. Contoh, jika ingin membuka “http://www.telkom.net” maka cukup ketiklah “telkom” tanpa tanda petik yaaa kemudian klik shif+enter.
 - Ctrl+Shift+Enter, ini untuk membuka domain yang menggunakan .org. caranya adalah ketikkan nama domainnya saja kemudian klik Ctrl+Shift+Enter. Misal, anda ingin membuka “www.wordpress.org” jadi cukup ketiklah “wordpress” tanpa tanda petik yaaa kemudian klik Ctrl+Shift+Enter.
 
0 komentar:
Posting Komentar